Pada awal kuartal kedua tahun 2024, HELMPROYEK, sebuah band yang dikenal dengan perpaduan genre rock n roll, pop, dan industrial groove machine, telah mengumumkan perilisan single terbaru mereka yang berjudul “RAS MESIN”. Rencananya, single ini akan dirilis pada tanggal 1 Mei 2024, yang bertepatan dengan peringatan Hari Buruh Sedunia atau May Day.
Keputusan untuk merilis single ini pada tanggal yang sama dengan perayaan May Day tidaklah tanpa alasan. HELMPROYEK sengaja memilih tanggal tersebut karena lagu “RAS MESIN” memiliki pesan yang kuat tentang pengalaman hidup kaum pekerja yang terjebak dalam rutinitas kehidupan yang menjemukan, di mana segala aspek kehidupan mereka sepenuhnya dikuasai oleh perusahaan-perusahaan besar dan ideologi kapitalisme yang dominan.
Menurut keterangan resmi dari HELMPROYEK sendiri, “RAS MESIN” merupakan sebuah karya yang mencerminkan semangat perlawanan dan pertanyaan yang mendasar terhadap kondisi kehidupan yang terus-menerus monoton. Dalam liriknya, lagu ini mengajukan pertanyaan-pertanyaan filosofis tentang arti keberadaan, dengan frase-frase seperti “What the hell am I doing here?” merupakan sebuah gambaran kebingungan serta kejenuhan akan rutinitas yang tak berujung.
Peradaban modern yang didasarkan pada sistem kapitalisme kerap dianggap oleh HELMPROYEK sebagai penyebab utama dari apa yang mereka sebut sebagai “alienasi”. Mereka menyoroti bagaimana dalam sistem ini, para pekerja hanya dianggap sebagai alat produksi semata, yang terus-menerus menjalani rutinitas yang sama tanpa henti, tanpa pernah memiliki kesempatan untuk mengejar impian atau merasakan kebebasan sejati.
Dengan single “RAS MESIN”, HELMPROYEK secara tegas mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap kondisi sosial yang ada. Mereka menggambarkan bagaimana kaum pekerja terjebak dalam peran yang terus-menerus dikendalikan oleh sistem, dan kehilangan identitas serta martabat sebagai manusia.
Dengan durasi sekitar 5 menit, lagu ini menghadirkan energi yang menghentak dan lirik yang penuh dengan amarah serta kegelisahan. Frasa “Akulah ras ras mesin / Bekerja dan dikendalikan / Akulah ras ras mesin / Terus hidup dan dikendalikan” menjadi nyaring sebagai ungkapan dari perasaan kepahitan akan kondisi yang terus menerus mengontrol kehidupan mereka.
Sebagai sebuah kolektif musik yang berbasis di Bandung, HELMPROYEK telah menjalani perjalanan musiknya sejak tahun 1996. Meskipun mengalami beberapa kali pergantian personel, mereka tetap konsisten dalam menyuarakan pesan-pesan sosial dan kritis melalui karya-karya musiknya.
Dengan perilisan single “RAS MESIN”, HELMPROYEK kembali menunjukkan komitmen mereka untuk menjadi suara bagi kaum pekerja dan kelompok-kelompok yang terpinggirkan dalam masyarakat. Lagu ini tidak hanya merupakan sebuah karya musik, namun juga merupakan bentuk perlawanan dan kritik terhadap ketidakadilan sosial yang masih terus ada di sekitar kita.
